Bandung, 06 Mei 2025 – SATU University

Dalam upaya meningkatkan citra merek dan daya saing di pasar, Gynna Bakery yaitu sebuah UMKM yang bergerak di bidang kuliner, khususnya produk roti dan kue rumahan, menjalin kerja sama strategis dengan Program Studi Desain Komunikasi Visual (DKV) dari SATU University. Kerja sama ini tidak hanya menjadi bentuk dukungan konkret dari dunia akademik terhadap pelaku UMKM, tetapi juga menjadi media pembelajaran langsung bagi mahasiswa untuk terlibat dalam proyek nyata yang menuntut profesionalisme, kreativitas, dan kolaborasi lintas sektor dalam dunia industri khususnya dapat mengembangkan UMKM lokal.

Rebranding Packaging: Dari Ide hingga Mockup

Image: Ardes Muhammad Naufal Khairi

Image: Lulu Afifah Ichsan

Salah satu fokus utama dalam kerja sama ini adalah proses rebranding kemasan produk Gynna Bakery. Tim yang terdiri dari dosen yang focus pada packaging yaitu Pak Ardes Muhammad Naufal Khairi, S.Ds., M.Ds. dan Bu Lulu Afifah Ichsan, S.Ds., M.Ds. dan mahasiswa DKV SATU University yaitu Nike Nirmala (2710010133), Jasmine Felisya Sabri (2710010215) Dan Anastasia Christella Halim (2710010032) bekerja secara intensif untuk merancang ulang tampilan kemasan agar lebih modern, menarik, dan komunikatif, tanpa kehilangan identitas khas dari Gynna Bakery yang sudah dikenal oleh pelanggan setianya.

Proses kreatif ini diawali dengan riset mendalam mengenai identitas merek, target pasar, dan nilai-nilai yang ingin disampaikan oleh Gynna Bakery kepada konsumennya. Setelah itu, tim menyusun konsep desain yang melibatkan pemilihan warna, tipografi, ilustrasi, hingga elemen-elemen visual lainnya yang mencerminkan kehangatan, kualitas, dan kelezatan produk.

Tahap berikutnya adalah pembuatan desain digital dan pengembangan mockup atau contoh fisik kemasan yang nantinya bisa digunakan untuk presentasi dan produksi massal. Hasil desain ini tidak hanya memperkuat visual branding Gynna Bakery, tetapi juga memberi sentuhan profesional yang mampu meningkatkan nilai jual produk di pasaran yang semakin kompetitif.

Produksi Video Profil: Mengangkat Cerita di Balik Dapur

Sebagai bagian dari paket kerja sama, tim DKV SATU University juga bertanggung jawab dalam pembuatan video profil berdurasi sekitar kurang dari dua menit yang merekam proses produksi dan nilai-nilai yang dianut oleh Gynna Bakery. Video ini tidak sekadar berfungsi sebagai media promosi, tetapi juga sebagai medium storytelling yang memperlihatkan sisi humanis dan inspiratif dari sebuah bisnis UMKM.

Proses produksi video ini dimulai dengan penyusunan konsep storyline dan pembuatan storyboard yang menggambarkan alur cerita, momen-momen penting, dan visualisasi suasana kerja di dapur Gynna Bakery. Fokus utama video ini adalah pada aktivitas produksi roti dan kue, interaksi tim, serta narasi dari pemilik usaha yang menggambarkan perjalanan mereka membangun bisnis dari nol hingga berkembang seperti sekarang.

Pada tanggal 6 Mei 2025, proses pengambilan gambar dilakukan langsung di lokasi dapur Gynna Bakery. Tim produksi yang terdiri dari mahasiswa DKV mengoperasikan kamera, mengatur pencahayaan, melakukan pengambilan suara, serta mengarahkan pengambilan adegan secara profesional di bawah bimbingan dosen pembimbing yaitu Khalif Maulana Syahid, S.Ds., M.Ds., Iklima Nur Mufida S.Ds., M.Ds., dan Tytton Sishertanto S.Sn., M.Sn. Proses ini menjadi pengalaman belajar berharga bagi mahasiswa yang dapat menerapkan teori produksi audio-visual secara langsung di lapangan.

Kolaborasi yang Menginspirasi

Kerja sama ini mencerminkan potensi besar dari kolaborasi antara dunia pendidikan dan pelaku usaha lokal. Bagi Gynna Bakery, kolaborasi ini menjadi peluang untuk mendapatkan solusi desain yang segar dan relevan, sekaligus meningkatkan daya saing produk melalui kemasan yang lebih menarik dan video profil yang mampu membangun kedekatan emosional dengan calon pelanggan.

Sementara itu, bagi mahasiswa DKV SATU University, ini adalah ruang praktik ideal untuk mengasah keterampilan, mengelola proyek nyata, dan berinteraksi langsung dengan klien di dunia profesional. Mereka belajar menyelaraskan kreativitas dengan kebutuhan pasar dan ekspektasi pelaku usaha, serta membangun komunikasi visual yang efektif dan bermakna.

Ke depannya, baik pihak Gynna Bakery maupun SATU University berharap kolaborasi seperti ini bisa terus dilanjutkan dan bahkan diperluas dengan UMKM lainnya. Melalui pendekatan kolaboratif semacam ini, transformasi UMKM bisa berjalan lebih cepat, terarah, dan berkelanjutan, dengan dukungan ilmu pengetahuan, teknologi, dan kreativitas generasi muda.