Ada: The Guardian of Safety-Critical Systems
Halo, Binusian 👋.
Selamat datang di segmen Retro Coding Chronicles dari Program Studi Sistem Informasi SATU University! Di segmen ini, kami akan membahas bahasa pemrograman klasik yang menjadi pondasi dari teknologi yang kita nikmati hari ini. Pada kesempatan kali ini, kita akan mengupas tuntas Ada, bahasa pemrograman yang bersifat mission control, yang jika sistem ini gagal, nyawa atau keselamatan bisa jadi taruhannya!
Di balik kemajuan dunia digital yang kini serba cepat dan responsif, ada bahasa pemrograman klasik yang masih berdiri kokoh menjadi fondasi bagi sistem-sistem yang tidak boleh gagal. Bahasa tersebut adalah Ada — sang penjaga sistem yang menuntut keandalan dan keselamatan tinggi. Yuk, kenalan lebih dekat dengan bahasa pemrograman yang satu ini!
📌 Apa Itu Bahasa Pemrograman Ada?
Ada adalah bahasa pemrograman tingkat tinggi yang dikembangkan untuk sistem yang bersifat mission-critical — artinya, jika sistem ini gagal, nyawa atau keselamatan bisa jadi taruhannya! Dari sistem kendali pesawat terbang, reaktor nuklir, hingga sistem pertahanan militer, Ada digunakan karena keamanannya yang luar biasa.
Bahasa ini diberi nama Ada untuk menghormati Ada Lovelace, pionir pemrograman komputer pertama di dunia. Elegan dan tangguh, bahasa ini memang didesain untuk para profesional yang tak boleh salah dalam setiap baris kodenya.
🔍 Sejarah Singkat: Dari Proyek Militer hingga Dunia Sipil
Bahasa Ada lahir pada awal 1980-an sebagai proyek dari Departemen Pertahanan Amerika Serikat (DoD). Saat itu, sistem militer menggunakan ratusan bahasa pemrograman berbeda. DoD ingin satu bahasa yang bisa diandalkan, aman, dan efisien untuk semua sistem—dan lahirlah Ada!
Versi resminya pertama kali dirilis pada tahun 1983 (Ada 83), lalu diperbarui dalam beberapa versi seperti Ada 95, Ada 2005, dan Ada 2012. Meski usianya tidak muda, Ada tetap hidup di balik layar sistem-sistem vital dunia modern.
🛡️ Kelebihan Ada
✅ Reliability First: Error sangat minim, bahkan dikatakan mendekati nol dalam sistem yang di-deploy.
✅ Support for Concurrency: Mendukung proses paralel (multitasking) yang sangat penting untuk sistem kendali.
✅ Strong Typing: Sangat ketat soal tipe data, sehingga kesalahan bisa dicegah sedini mungkin.
✅ Maintainability: Sangat terstruktur, membuat kode mudah dipelihara dan diperbarui.
⚠️ Kekurangan Ada
❌ Kurang Populer di Kalangan Umum: Karena fokus pada industri khusus, komunitas Ada tidak sebesar JavaScript atau Python.
❌ Cukup Verbose: Struktur kodenya panjang dan sangat eksplisit. Butuh kesabaran lebih, tapi hasilnya sangat aman.
💼 Di Mana Ada Digunakan?
Beberapa contoh sistem dan perusahaan/institusi yang menggunakan Ada:
-
Airbus: Kendali penerbangan pesawat.
-
Boeing: Sistem autopilot dan navigasi.
-
NASA: Sistem kontrol pesawat luar angkasa.
-
Lockheed Martin: Sistem pertahanan militer.
-
Transportasi kereta cepat Jepang (Shinkansen).
💡 Apa yang Bisa Dipelajari Gen Z dari Ada?
Di era di mana segala sesuatu serba cepat dan instan, Ada mengajarkan bahwa tidak semua hal bisa dilakukan secara asal-asalan. Bahasa ini menanamkan mindset untuk menulis kode yang benar sejak awal, berpikir panjang sebelum membuat sistem, dan bertanggung jawab atas setiap keputusan dalam pengembangan perangkat lunak.
Untuk kamu yang ingin jadi software engineer tangguh, khususnya di bidang yang sangat kritikal seperti IoT, otomasi industri, atau bahkan aerospace, memahami filosofi Ada bisa jadi bekal berharga!
👩💻 Contoh Program Hello World dalam Ada
🎓 Penutup: Teknologi Lama, Nilai Modern
Bahasa Ada mungkin tak sepopuler Python di TikTok atau JavaScript di dunia startup, tapi ia menyimpan nilai penting yang tak lekang oleh zaman: ketelitian, keandalan, dan tanggung jawab. Nilai-nilai ini menjadi pondasi penting dalam dunia teknologi.
🚀 Ingin Jadi Ahli Sistem Informasi?
Jika kamu tertarik mendalami lebih banyak tentang bahasa-bahasa pemrograman klasik dan modern, serta bagaimana teknologi membentuk masa depan, Program Studi Sistem Informasi SATU University adalah tempat yang tepat untuk memulai langkahmu. Belajar sambil berkarya untuk dunia yang lebih aman dan efisien—kamu siap?
Comments :