Dampak SDGs dan Transformasi Akuntansi Digital untuk Keberlanjutan Perusahaan
Pada era globalisasi dan perkembangan teknologi saat ini, isu keberlanjutan perusahaan tidak hanya dipengaruhi oleh faktor ekonomi, tetapi juga oleh tanggung jawab sosial dan lingkungan. Salah satu pendekatan yang kini semakin diperhatikan dalam dunia bisnis adalah Sustainable Development Goals (SDGs) atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Di sisi lain, transformasi akuntansi digital juga telah menjadi elemen kunci yang mendukung transparansi dan efisiensi dalam pelaporan keberlanjutan perusahaan. Artikel ini akan membahas dampak dari implementasi SDGs dan peran transformasi akuntansi digital dalam meningkatkan keberlanjutan perusahaan.
SDGs dalam Konteks Bisnis dan Keberlanjutan
SDGs adalah serangkaian tujuan global yang dicanangkan oleh PBB pada tahun 2015, yang mencakup 17 tujuan untuk mencapai masa depan yang lebih baik dan berkelanjutan pada tahun 2030. Setiap tujuan SDGs memiliki indikator yang dapat diukur dan berhubungan dengan berbagai aspek kehidupan manusia, termasuk kemiskinan, kesehatan, pendidikan, kesetaraan gender, air bersih, dan perubahan iklim.
Bagi perusahaan, SDGs memberikan panduan untuk menjalankan praktik bisnis yang berkelanjutan, tidak hanya dalam hal keuntungan finansial tetapi juga dalam menciptakan dampak positif terhadap masyarakat dan lingkungan. Dengan mengintegrasikan SDGs dalam strategi bisnis, perusahaan dapat memastikan bahwa mereka tidak hanya berfokus pada pertumbuhan ekonomi, tetapi juga pada keberlanjutan sosial dan lingkungan.
Beberapa SDGs yang relevan bagi perusahaan, antara lain:
Tujuan 8 – Pekerjaan yang Layak dan Pertumbuhan Ekonomi: Menekankan pentingnya menciptakan lapangan kerja yang adil dan meningkatkan produktivitas di seluruh dunia.
Tujuan 9 – Industri, Inovasi, dan Infrastruktur: Mendorong pengembangan infrastruktur yang inklusif dan berkelanjutan serta inovasi teknologi.
Tujuan 13 – Aksi Terhadap Perubahan Iklim: Mengurangi dampak perubahan iklim melalui strategi yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan.
Tujuan 12 – Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab: Mengarah pada pola produksi dan konsumsi yang berkelanjutan untuk mengurangi pemborosan sumber daya.
Transformasi Akuntansi Digital dan Dampaknya terhadap Keberlanjutan
Akuntansi digital merujuk pada penggunaan teknologi canggih dalam pengelolaan dan pelaporan keuangan perusahaan. Transformasi ini mencakup penerapan perangkat lunak berbasis cloud, analitik data besar (big data), kecerdasan buatan (AI), dan blockchain dalam operasional akuntansi. Dengan menggunakan teknologi digital, perusahaan dapat meningkatkan efisiensi, akurasi, dan transparansi dalam laporan keuangan dan keberlanjutan.
Dampak Transformasi Akuntansi Digital bagi Keberlanjutan Perusahaan:
1. Transparansi yang Lebih Baik: Teknologi digital memungkinkan perusahaan untuk membuat laporan keuangan dan keberlanjutan yang lebih transparan. Misalnya, blockchain dapat digunakan untuk mendokumentasikan dan mengamankan informasi secara akurat dan mudah diakses oleh semua pemangku kepentingan.
2. Pengambilan Keputusan yang Lebih Tepat: Dengan analitik data yang lebih baik, perusahaan dapat mengidentifikasi tren dan pola dalam operasional mereka, memungkinkan mereka untuk membuat keputusan yang lebih tepat dan strategis terkait dengan keberlanjutan dan SDGs.
3. Efisiensi Operasional: Penggunaan software berbasis cloud dan otomatisasi dalam proses akuntansi dapat mengurangi waktu dan biaya yang dibutuhkan untuk memproses laporan dan analisis keuangan, sekaligus meningkatkan ketepatan dan akurasi data yang dihasilkan.
4. Pelaporan Keberlanjutan yang Lebih Mudah: Transformasi digital memungkinkan perusahaan untuk memantau dan melaporkan pencapaian mereka terhadap SDGs secara lebih efektif dan real-time. Platform digital memungkinkan integrasi data dari berbagai sumber, memberikan gambaran yang lebih komprehensif mengenai kontribusi perusahaan terhadap tujuan keberlanjutan.
5. Pengelolaan Risiko yang Lebih Baik: Dengan kemampuan teknologi digital untuk menganalisis data dalam jumlah besar, perusahaan dapat memprediksi dan mengelola risiko yang berhubungan dengan keberlanjutan, seperti perubahan iklim, ketidakstabilan ekonomi, atau perubahan kebijakan pemerintah.
Integrasi SDGs dan Akuntansi Digital untuk Keberlanjutan Perusahaan
Integrasi antara SDGs dan akuntansi digital menciptakan sinergi yang kuat untuk mendukung keberlanjutan perusahaan. Dengan bantuan teknologi, perusahaan dapat lebih mudah mengukur dan melaporkan kontribusinya terhadap pencapaian SDGs, sekaligus memperbaiki aspek keberlanjutan dalam operasional mereka. Akuntansi digital memfasilitasi pengumpulan, pengolahan, dan pelaporan data yang diperlukan untuk mendukung strategi keberlanjutan perusahaan, memperkuat hubungan dengan pemangku kepentingan, dan meningkatkan kredibilitas perusahaan.
Contohnya, perusahaan yang mengadopsi SDGs dapat menggunakan perangkat lunak akuntansi untuk melacak dan melaporkan emisi karbon mereka, konsumsi energi, atau kebijakan yang mendukung pemberdayaan masyarakat. Dengan begitu, mereka dapat mengukur dampak sosial dan lingkungan secara lebih akurat dan berkomunikasi dengan pemangku kepentingan tentang pencapaian mereka.
Kesimpulan
Dampak dari penerapan SDGs dan transformasi akuntansi digital sangat besar dalam mendukung keberlanjutan perusahaan. Dengan mengintegrasikan SDGs ke dalam strategi bisnis dan memanfaatkan teknologi digital dalam pengelolaan keuangan dan pelaporan, perusahaan dapat lebih efektif dalam mencapai tujuan keberlanjutan mereka. Transformasi digital tidak hanya meningkatkan efisiensi dan akurasi, tetapi juga memperkuat transparansi dan akuntabilitas dalam upaya mencapai SDGs. Oleh karena itu, perusahaan yang berhasil menggabungkan keduanya akan memiliki keunggulan kompetitif yang berkelanjutan.
Daftar Pustaka
United Nations. (2015). Transforming Our World: The 2030 Agenda for Sustainable Development. United Nations.
Bocken, N. M. P., Short, S. W., Rana, P., & Evans, S. (2014). A Literature and Practice Review to Develop Sustainable Business Model Archetypes. Journal of Cleaner Production, 65, 42-56.
Garrison, R. H., Noreen, E. W., & Brewer, P. C. (2021). Managerial Accounting for Managers (7th ed.). McGraw-Hill Education.
PwC. (2020). Global Digital IQ Survey: A Spotlight on the Future of Digital Accounting. PwC.
KPMG. (2021). The Road to Sustainability: Digital Transformation and SDGs in Business. KPMG International.
Comments :